Tahukah kamu gajah juga punya ritual saat menuju kematian?
Nah, ada beberapa fakta tentang gajah yang mungkin belum pernah terbayang.
1. Siklus hidup
Normalnya, gajah hanya butuh waktu tidur selama 2-3 jam tiap
hari. Bobot makanan yang bisa mereka telan kira-kira 150 kg per hari.
2. Belalai gajah
Belalai digunakan untuk mengangkat, menggulingkan,
memindahkan objek yang berat. Pada gajah yang sudah dilatih oleh manusia, ada
gajah yang bisa membuka kunci dan menggunakan perangkat elektronik (tablet -
lihat iklan samsung galaxy tab).
3. Gajah jumbo
Pawang Jumbo kerap memberikan segalon whisky dengan
keyakinan bagus untuk kesehatannya. Namun, kisah kematiannya sungguh aneh.
Konon, Jumbo mati karena ditabrak kereta.
4. Ritual gajah
Jangka hidup gajah normalnya 60-80 tahun. Rupanya, gajah
juga memiliki ritual saat menjelang ajal.
Jika seekor gajah sakit, anggota kawanan itu akan membawa
makanan dan membantu mendukungnya untuk bisa berdiri kembali.
Jika mati, mereka akan mencoba untuk menghidupkan kembali
dengan makanan dan air untuk sementara waktu. Namun, saat akhirnya memang mati,
kawanannya sering menggali sebuah kuburan dangkal dan menutupi gajah yang
meninggal tersebut dengan kotoran dan cabang, dan akan tinggal di kuburan
selama beberapa hari sesudahnya.
Jika ada gajah yang memiliki hubungan dekat dengan gajah
yang meninggal tadi, dapat menunjukkan tanda-tanda depresi. Mereka juga
memiliki rasa 'kehilangan'.
5. Gading gajah
Gading gajah seperti gigi pada manusia. Saat lahir, gajah
tidak memiliki gading. Seraya bertumbuh maka akan tumbuh yang disebut 'gading
susu'. Gading ini nantinya menjadi 'gading dewasa'. Namun, gajah pun juga punya
gigi, loh.
Biasanya gading dipakai untuk menggali dan mengangkat
(memindahkan) beban berat.
Ciri-ciri gajah Asia ukurannya paling kecil dibanding dua
kerabatnya dari Afrika. Ada dua buah tonjolan di dahi. Tidak memiliki bibir
atas yang menonjol keluar.
Gajah Afrika memiliki telinga yang lebar, gadingnya pun
lebih besar serta dahi yang lebih bulat. Untuk membedakan antara gajah padang
sabana (bush elephant) dan gajah hutan (forest elephant), maka gajah padang
sabana bentuk gadingnya lebih melengkung.
7. Hidup sosial
Gajah betina akan ditinggalkan kawanannya hanya bila mati
atau tertangkap manusia. Sementara gajah jantan akan meninggalkan kelompoknya
saat berumur 12 - usia menuju dewasa.